Laman

Jumat

Penyebab kanker otak yang tidak disadari dan cara mencegahnya




 Penyebab kanker otak dan cara mencegahnya

Penyebab kanker otak yang harus diwaspadai. Kanker otak merupakan sebuah tumor yang menyerang otak sehingga kesehatannya pun terganggu. Jika otak sudah tak sehat, maka organ lain akan ikut-ikutan terganggu dan akhirnya tak jarang manusia yang mengalami kematian karena penyakit ini. Tumor otak bisa menyerang kita kapan saja dan dimana saja, tapi soal usia biasanya penyakit ini menyerang seseorang yang telah dewasa.
Kanker otak lebih suka disebut sebagai ‘tumor otak’ oleh dokter sebab tidak selalu berujung kematian. Tapi dalam beberapa studi kasus tumor otak jinak ketika tumbuh akan menekan bahkan menghancurkan jaringan otak normal lainnya sehingga bisa berakibat fatal seperti kelumpuhan yang akan dialami oleh pengidap.

Penyebab kanker otak disekitar kita :


  1. Radiasi yang dipancarkan oleh ponsel dan komputer ternyata mendorong gejala sel kanker.

  2. Trauma khususnya trauma eksternal bisa merangsang otak.

  3. Terlalu lama melakukan kontak dengan bahan-bahan kimia seperti pewarna, pestisida dan sebagainya.

  4. Terkena paparan sinar radioterapi dapat memicu penyakit kanker otak.

  5. Kanker otak bawaan dan genetik tapi tidak juga pada dasarnya jangan sering menyalahkan orang tua.

  6. Paparan bahan kimia Beberapa bahan kimia dapat mengubah struktur gen yang melindungi tubuh terhadap penyakit jantung dan kanker. Orang-orang yang bekerja di kilang minyak, pabrik kimia dan laboratorium nuklir, berisiko lebih tinggi terkena kanker. Risiko tersebut juga mungkin terjadi pada anak-anak mereka.

  7. Terapi radiasi Anak-anak yang mendapatkan terapi radiasi pada kepala akibat pengobatan penyakit tertentu, dapat meningkatkan risiko pertumbuhan tumor. Tumor di otak dapat menyebabkan stres dan kerusakan pada daerah di sekitarnya. Itulah yang kemudian berkembang menjadi kanker.





  1. Usahakan untuk menjaga kepala Anda agar tidak terbentur pada benda yang keras karena bisa membahayakan kesehatan otak dan menambah risiko terserang kanker otak. Untuk itu jangan lupa gunakan helm saat berkendara.
  2. Jangan terlalu sering menggunakan benda dengan radiasi tinggi seperti handphone karena aliran sinyal yang melintasi otak dengan level tertentu bisa menyebabkan perubah sel abnormal. Untuk itu, ketika tidur usahakan untuk mematikan ponsel Anda atau pada smartphone dengan OS Android bisa menjadikan mode pesawat.

  3.  Jauhi bahan yang mengandung karsinogenik seperti minyak goreng yang digunakan untuk menggoreng secara berulang-ulang, maka dari itu ganti secara bertahap.

  4. Perbanyak konsumsi makanan yang kaya serat dan biasakan untuk menjauhi makanan yang berlemak.

  5.  Konsumsi juga buah-buahan segar yang memiliki kandungan anti oksidan seperti kurma,jeruk, kismis, stroberi, buah plum dan anggur merah sebab kandungan antioksidan mampu melancarkan peredaran darah pada saraf otak sehingga bisa menghindari terjadinya penyempitan atau penyumbatan pada pembuluh darah.
  6.  Rajin berolahraga merupakan salah satu cara pencegahan penyakit kanker yang paling mudah. Dengan berolahraga membuat tubuh menjadi lebih sehat sehingga kekebalan tubuh semakin meningkat. Metabolisme tubuh lancar dan mampu melawan semua penyakit.


Kanker otak merupakan penyakit yang berbahaya dan tak pandang bulu ingin menjangkiti siapa saja. Maka dari itu Anda harus melek kesehatan agar tidak mengidap penyakit yang mengerikan seperti ini, biasakan untuk bergaya hidup sehat dan rajin ke dokter untuk mengecek kondisi.

Kamis

Kenali gejala awal kanker otak sebelum terlambat

gejala kanker otak

 Gejala kanker otak yang bisa dideteksi

          Gejala kanker otak perlu diwaspadai. Kanker otak adalah tumor otak ganas yang dapat menyebar dengan cepat ke bagian lain dari otak dan tulang belakang. Perlu diketahui, tidak semua tumor otak bersifat ganas dan bisa dikategorikan sebagai kanker. Ada juga tumor otak yang bersifat jinak. Tumor otak jinak adalah sekumpulan sel-sel otak yang tumbuh perlahan dan tidak menyebar ke bagian lain.
Menurut asalnya, tumor otak terbagi menjadi dua yaitu primer dan sekunder. Tumor otak primer adalah tumor yang muncul pada otak, sedangkan tumor otak sekunder adalah tumor yang berasal dari bagian tubuh lain namun menyebar ke otak.
Kebanyakan kasus kanker otak merupakan jenis kanker otak sekunder, di mana kanker berawal dari organ tubuh lain kemudian menyebar ke otak. Jika dilihat dari tingkat perkembangannya serta kecepatan pertumbuhan dan penyebarannya, keganasan tumor otak dibagi menjadi 4 tingkat yaitu:
Stadium 1 dan 2: umumnya nya bersifat jinak.
Stadium 3 dan 4: biasanya bersifat ganas, dan bisa disebut sebagai kanker.

Tumor otak tidak mengenal usia dan bisa menjangkiti siapa saja, termasuk anak-anak. Menurut data WHO, pada tahun 2012 ada sekitar 4900 kasus kanker otak yang terjadi di Indonesia. Jika dilihat dari jenis kelaminnya, maka pengidap kanker otak berjenis kelamin pria sedikit lebih banyak dibanding wanita.
Penyakit genetik seperti neurofibromatosis (penyakit genetik yang menyebabkan tumor tumbuh di saraf) bisa meningkatkan risiko munculnya tumor otak

 Gejala kanker otak ditandai dengan :

1.      Mudah mengalami sakit kepala

Anda belum atau sangat jarang terkena sakit kepala namun tiba-tiba belakangan ini sangat sering menderita penyakit ini. Selain itu jika sakit kepala yang anda rasakan berbeda dengan yang biasanya terjadi, waspada lah, mungkin ini salah satu tandanya. Sakit kepala yang berkepanjangan dan datang berulang-ulang bisa menjadi gejala kanker otak.

2.      Mudah mual dan muntah

Sering mual juga bisa menjadi gejala kanker otak. Sama seperti gejala dan tanda poin pertama (sakit kepala), baik muntah dan sakit kepala merupakan dua penyakit yang sangat umum sehingga samar-samar dan sulit dibedakan.  Ketelitian anda dalam mencermati berbagai jenis muntah yang anda alami sangat penting untuk mengetahui penyakit yang anda alami. Muntah muntah ini terjadi karena adanya saraf yang terganggu karena tumor otak. Biasanya hal ini tidak dapat diobati selama masih ada tumor di dalam otak tersebut.

3.      Tubuh lemas

Penderita kanker otak biasanya mengalami tubuh lemas. Untuk itu, jika tubuh mudah lemas meski tidak mengerjakan pekerjaan berat, hal ini perlu diwaspadai.

4.      Sulit berjalan

Pengidap kanker otak juga akan mengalami kondisi sulit berjalan. Tiap akan berjalan rasanya sempoyongan. Gejala kanker otak ini disebabkan karena pengontrol aktivitas tubuh dalam otak terganggu oleh kehadiran sel-sel kanker.

5.      Sulit mendengar dan melihat

Terjadi perubahan juga dalam indra pendengaran dan penglihatan. Penderita akan mengalami penurunan daya dengar dan daya lihat. Gejala kanker otak ini akan bertambah parah seiring dengan bertambah parahnya sel-sel kanker mengerogoti otak. Gangguan penglihatan disebabkan oleh adanya saraf mata yang terganggu karena tumor otak. Hal ini juga tergantung lokasi dari kanker otak tersebut.

6.      Vertigo / pusing

Vertigo atau pusing di kepala terjadi pada 2 dari 50 responden yang diteliti, namun ternyata pusing ini menjadi salah satu ciri ciri yang cukup berbahaya karena seperti halnya sakit kepala dan muntah, ia sangat samar dengan penyakit lain. Penderita vertigo akan merasakan berputar atau serasa bergerak, dunia berputar walau dalam keadaan istirahat.

7.      Mati rasa di kaki dan tangan

Gejala kanker otak juga ditandai dengan terjadinya mati rasa pada kaki dan tangan. Kedua organ tersebut mengalami gangguan karena saraf pusatnya juga tengah diganggu oleh sel kanker.

8.      Sulit berkonsentrasi

Serangan pada otak membuat penderita juga mengalami kesulitan berkonsentrasi. Ini akan membuat penderita sulit untuk menyelesaikan pekerjaannya dengan baik karena hilangnya konsentrasi.

9.      Menurunnya daya ingat dan respon

Penderita kanker otak otomatis juga akan mengalami penurunan daya ingat serta respon tubuh. Hal ini dipengaruhi bermasalahnya organ otak yang mulai dikuasai sel kanker. Kanker mulai menekan otak sehingga juga menekan system syaraf dan memori otak.

10. Menurunnya daya penciuman

Selain indra pendengaran dan penglihatan yang menurun, gejala kanker otak juga terlihat pada menurunnya daya penciuman. Penderita sulit mempertahankan daya penciuman seperti sebelumnya.

11. Lumpuh pada sebagian wajah atau badan

Padakondisi tertentu, penderita juga bisa mengalami kelumpuhan pada sebagian wajah atau sebagian tubuhnya. Ini menandakan bahwa salah satu otaktengahmengalami serangan hebat dari sel kanker.

12. Kantuk yang berkepanjangan

Ini juga bisa menjadi gejala kanker otak. Orang yang mengalami kantuk yang berkepanjangan, meski sudah cukup tidur, bisa menjadi indikasi ada sesuatu yang tidak normal pada otak.

13. Berhentinya haid secara tidak normal

Bagi wanita, berhentinya haid secara tidak normal juga perlu diwaspadai. Sebab bisa jadi hal itu menunjukkan terjadinya gejala kanker otak atau bisa jadi jenis kanker lainnya.

14. Kehilangan libido

Penderita kanker otak yang mengalami kehilangan libido dan berkaitan erat dengan kanker otak ini terjadi pada pria, memang sampai saat ini belum ada penelitian terkait yang menghubungkan antara libido dan mengapa berpengaruh pada penderita tumor otak. Namun banyak yang mengaitkan bahwa otak adalah pusat segalanya sehingga sangat berpengaruh bagi berbagai bagian dan fungsi tubuh. Setidaknya ada 2 % dari penderita kanker otak yang mengalami hal ini.

Rabu

Efek radikal bebas yang memicu penyakit kanker

efek radikal bebas


Efek radikal bebas yang harus diwaspadai

         Efek radikal bebas . Ketika membaca artikel mengenai kesehatan sering kali kita mendengar tentang radikal bebas yang dapat memicu kanker. Radikal bebas sebenarnya terbentuk secara alami sebagai bagian dari proses metabolisme tubuh kita. 
Namun radikal bebas juga dapat dipengaruhi oleh faktor lingkungan, termasuk kebiasaan merokok, penggunaan pestisida pada makanan, polusi dan radiasi. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang mudah bereaksi dengan molekul penting dari tubuh kita, termasuk DNA, lemak dan protein.
 Radikal bebas adalah molekul yang memiliki satu elektron terlalu banyak atau terlalu sedikit sehingga tidak stabil. Radikal bebas mencoba untuk mencuri atau memberikan elektron yang dimilikinya ke molekul lain, sehingga mengubah struktur kimianya.

Efek radikal bebas terhadap manusia : 

1.   Menyebabkan penuaan dini

Radikal bebas yang berpasangan dengan elekton tubuh, terutama kulit dapat menyebabkan kerusakan pada sel-sel kulit. Akibatnya kulit menjadi lebih cepat mengalami proses penuaan, kulit terlihat lebih kusam, lebih mudah mengelupas dan lebih mudah keriput.

2.  Menyebabkan munculnya penyakit kronis

Efek radical bebas menyebabkan rusaknya sel dan jaringan tubuh akibat pembentukan radikal baru dalam tubuh menyebabkan munculnya berbagai penyakit kronis. Meskipun dibutuhkan waktu bertahun-tahun bagi penyakit ini untuk menjadi nyata, namun kenyataannya radikal bebas tetaplah menjadi penyebab munculnya penyakit kronis, seperti kanker, serangan jantung, katarak dan menurunnya fungsi ginjal.

3.  Kerusakan DNA

Radikal bebas tidak hanya menyerang sel dan jaringan tubuh. Radikal bebas juga bisa menyerang DNA dan merusak DNA itu sendiri. Kerusakan DNA bahkan bisa menyebabkan terjadinya mutasi

4.  Menyebabkan mutasi genetik

Paparan radikal bebas yang terjadi dalam tubuh selama bertahun-tahun bisa menyebabkan terjadinya mutasi genetik. Mutasi genetik yang terjadi bisa menyebabkan munculnya berbagai penyakit akibat mutasi gen seperti down syndrome.

5.  Menyebabkan disfungsi ereksi

Selain menyebabkan berbagai penyakit kronis dalam tubuh, radikal bebas juga bisa menyebabkan disfungsi ereksi. Radikal bebas biasanya bisa menyebabkan suatu penyakit atau terhambatnya aliran darah menuju penis sehingga menyebabkan disfungsi ereksi.